Sri Mulyani Pernah Naikkan Tukin Pegawai Kemenkeu 300 Persen, Ini Alasannya

1 hour ago 3
StarJudi
WinJudi
StarJudi
WinJudi
StarJudi winjudi slot
winjudi
Terkuak Bagaimana Cara Pengemudi Ojek Online Mendapatkan Jutaan Setiap Harinya! Cuma Server Thailand yang Bisa Begini?
3 Racikan Super!! Inilah Kisah Pak Gito Supir Gocar yang Berhasil Merubah Nasibnya
Admin Kim Dari Server Thailand: Jangan Pernah Bosen Main di Mahjong Ways, Besok Pasti Menang, Kami Kasih Garansi! Cek Polanya Disini
Beginilah Nasib Pegawai PPSU Setelah Mendaftar di Server Thailand Main Receh Dapat Jepe Juataan
Cuma Disini Dapat Akun Server Thailand Garansi Tarif Murah, Yang Lebih Mahal? Banyak!
Epic Comeback Mahjong Ways Nekat Pakai Bet Gede Main Di Server Thailand
Main Slot Kakek Zeus Di Server Thailand Modal 30K Maxwin 2 Juta
Paling Viral! Server Thailand Kasih Bocoran Tarif Paling Murah, Ojek Online Kembali Berjaya?
Pola Mahjong Hari Ini ! Main Cuma 1 Menit Profit 5,6 Juta
Slot Vivoslot: Slot Online yang Pernah Berjaya Pada Masanya: Game Roma Apa Kabarnya? Bisa Demo?
Starlight Princess x1000: Cerita Sukses Master Jul yang Menang Ratusan Juta Karena Bermain PG Soft
Bagaimana Rahasia yang Terdapat Pada RTP Game Server Thailand yang Tinggi dan Apakah Akan Memunculkan Menang Paus untuk Keuntungan Maksimal?
Efek Samping Dari Bermain Mahjong Ways Tanpa Menggunakan Pola Gacor Terbaru: Bersiaplah Rungkad Jika Tanpa Pola!
Menggemparkan Admin Server Thailand: 3 Trik Menang Besar di Mahjong Ways yang Diviralkan oleh Bang Boro di Media Sosial
3 Shio Ini Akan Mendapatkan Rezeki yang Berlimpah, Cek Disini Cara Menang Besar di Sugar Rush
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan paparan di Kementerian Keuangan RI, Jakarta, Jumat (20/9/2024). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO

sosmed-whatsapp-green

kumparan Hadir di WhatsApp Channel

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pernah membuat gebrakan besar dalam reformasi birokrasi di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dengan menaikkan tunjangan kinerja (tukin) pegawai hingga 300 persen. Kebijakan ini diambil untuk mendorong profesionalisme dan mengurangi potensi korupsi di lingkungan Kemenkeu.

Dalam sebuah diskusi, mantan Dirjen Perbendaharaan Marwanto Harjowiryono, mengungkapkan bahwa kenaikan tunjangan ini awalnya melalui beberapa usulan dari tim birokrasi Kemenkeu.

Marwanto menjelaskan, saat itu timnya memberikan tiga skenario kenaikan tunjangan, yaitu 30 persen, 40 persen, dan 60 persen. Namun, angka tersebut dinilai masih kurang oleh Sri Mulyani.

“Kalau cuma segini, saya tidak akan pernah bisa minta mereka banyak kerja. Wong, gajinya belum dua minggu udah abis. Waktu itu saya bilang, tidak mau, naiknya lebih gede lagi,” kata Sri Mulyani dalam acara peluncuran buku biografinya Sri Mulyani No Limits, Reformasi dengan Hati, di Kementerian Keuangan, dikutip Minggu (22/9).

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama mantan Direktur Jenderal Perbendaharaan Kemenkeu tahun 2013-2019 Marwanto Harjowiryono saat sesi diskusi peluncuran buku Sri Mulayani No Limits (SMI) di Kementerian Keuangan RI, Jakarta, Jumat (20/9/2024). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO

Kemudian Marwanto mengajukan kenaikan dengan angka berbeda 100 persen, 200 persen, dan 300 persen. Sri Mulyani memilih opsi kenaikan yang lebih besar, yakni mencapai hampir 300 persen.

Marwanto mengatakan, para pejabat Kemenkeu sebenarnya sedikit ragu dengan usulan kenaikan yang sangat tinggi itu. Namun, dirinya terkejut karena Sri Mulyani justru memilih opsi yang paling tinggi, yakni kenaikan tunjangan kinerja 300 persen.

"Dengan tanpa harapan sebenarnya bahwa itu akan dipilih oleh Ibu Sri Mulyani," kata Marwanto.

Sri Mulyani mengatakan, keputusan untuk menaikkan Tukin hingga 300 persen dilakukan untuk meningkatkan kinerja pegawai Kemenkeu. Dia meyakini pegawai Kemenkeu tidak akan bisa bekerja dengan optimal ketika masih memikirkan perutnya yang kosong.

Reformasi di Kemenkeu tidak hanya terbatas pada peningkatan tunjangan kinerja. Sri Mulyani menekankan pentingnya pembenahan kinerja, pengawasan, dan budaya kerja secara keseluruhan. Ia berupaya mengubah mentalitas birokrat yang selama ini kerap berorientasi pada kegiatan-kegiatan yang mendatangkan honor tambahan.

"Sebelumnya, untuk dapat gaji segitu, dia pura-pura bikin apa. Kemudian dapat amplop, pura-pura jalan (dinas). Jadi saya bilang jadi aneh. Birokrat itu menurut saya seharusnya decent and respectable," kata Sri Mulyani.

Read Entire Article