Dia meminta para pengurus untuk bisa berkolaborasi dengan seluruh stakeholder dan pemangku kepentingan di Kota Manado, sebagai daerah tempat mereka beraktivitas.
Menurut Fathan, IKA PMII yang dilahirkan sebagai wadah komunikasi, silaturahmi dan berhimpun alumni kader PMII, harus mampu menguatkan jaringan untuk kepentingan banyak orang.
"Untuk itu sinergi dengan seluruh pihak sangat penting. Kita harus bekerja untuk Indonesia yang lebih baik dan tentunya untuk daerah kita tinggal," kata Fathan.
Sementara, Ketua PC IKA PMII Kota Manado yang baru dilantik, Azmar Rahayu, mengatakan jika dirinya sangat berharap bantuan dan dukungan dari semua kader IKA PMII untuk sama-sama membesarkan organisasi dan tentunya memberikan yang terbaik.
Dia sadar, sebagai cabang dengan wilayah cakupan ibu kota Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), ada beragam alumni yang memiliki potensi, sehingga perlu wadah yang baik untuk bisa menyalurkan potensi itu.
"Untuk itu saya ajak semua kader alumni yang memiliki gagasan-gagasan besar untuk memajukan dan membesarkan organisasi ini. Sebagai ketua, saya punya tanggung jawab untuk menyediakan wadah yang sesuai dan benar-benar mampu merangkul semua," ujar Azmar.
Sementara itu, Ketua PW IKA PMII Sulut, Zulkarnain Kamaru, menjelaskan jika pelantikan pengurus bukan hanya sekadar proses seremoni, tetapi juga merupakan awal dan komitmen kolektif untuk membangun gerakan alumni yang lebih profesional, strategis dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Tunjukkan bahwa alumni IKA PMII adalah kader-kader yang berkualitas profesional dan berintegritas. Saya percaya sahabat-sahabat hari ini dilantik adalah kader-kader terbaik yang memiliki dedikasi dan kapasitas untuk mewujudkan visi jika PMI sebagai kekuatan intelektual sosial dan kultural,” ujarnya kembali.