Purbaya Klaim Stimulus Rp 200 T Mulai Berdampak: Permintaan Listrik Naik

2 hours ago 3
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa di Gedung Cakti Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Kemenkeu, Jalan Gatot Subroto, Rabu (15/10/2025). Foto: Widya Islamiati/kumparan

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengeklaim kebijakan stimulus ekonomi senilai Rp 200 triliun yang digelontorkan kepada bank Himbara, mulai berdampak pada perekonomian.

Hal ini diutarakan Purbaya setelah menggelar rapat tertutup dengan Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo di Kantor Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kemenkeu, Rabu (15/10).

Purbaya mengatakan, pada saat rapat tersebut ada pembahasan mengenai peningkatan konsumsi listrik di berbagai daerah, terutama di kawasan industri, menjadi sinyal bahwa aktivitas ekonomi nasional mulai kembali menggeliat.

“Kalau dilihat dari data PLN, permintaan listrik sudah mulai naik. Dari cabang-cabang di berbagai daerah juga terlihat permintaan layanan listrik meningkat, termasuk pembukaan sambungan baru,” ujar Purbaya di Kantor DJP Kemenkeu, Rabu (15/10).

Menurut dia, tren kenaikan konsumsi listrik ini menunjukkan dampak positif dari kebijakan pemerintah terhadap sektor riil.

“Artinya, kebijakan Rp 200 triliun yang saya luncurkan beberapa waktu lalu sudah mulai terlihat dampaknya di perekonomian,” imbuhnya.

Dalam rapat tersebut Purbaya juga mengaku meminta PLN untuk rutin memberikan pembaruan data konsumsi listrik setiap dua minggu. Tujuannya agar perkembangan ekonomi akan terpantau secara real-time atau langsung saat itu juga.

“Dan saya akan minta update ke Dirut PLN mungkin setiap dua minggu, datanya seperti apa. Kita akan lihat. Kalau emang masih bisa didorong, kita dorong lagi perekonomiannya,” tuturnya.

Read Entire Article