Upaya Nestlé Indonesia Cegah Stunting Lewat Program Pendampingan Gizi di Batang

11 hours ago 5
Nestlé Indonesia menggelar kegiatan Volunteering sebagai bagian dari Program Pendampingan Gizi di Aula Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Foto: Nestlé

Sejalan dengan komitmen perusahaan untuk menciptakan dampak positif bagi masyarakat, Nestlé Indonesia menggelar kegiatan Volunteering sebagai bagian dari Program Pendampingan Gizi di Aula Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

Program Pendampingan Gizi ini merupakan bagian dari inisiatif global Nestlé Dukung Anak Lebih Sehat (Nestlé for Healthier Kids) yang mendukung agenda pemerintah dalam percepatan penurunan dan pencegahan stunting.

Kegiatan Volunteering Program Pendampingan Gizi sendiri melibatkan karyawan Nestlé Indonesia dari Pabrik Bandaraya bersama kader serta tenaga kesehatan setempat yang secara langsung mendampingi 52 anak penerima manfaat dari 12 desa di Kabupaten Batang.

Bupati Batang M. Faiz Kurniawan yang turut hadir dalam kegiatan ini, menyampaikan apresiasi atas komitmen kuat dan langkah nyata Nestlé Indonesia dalam mendukung upaya percepatan penurunan dan pencegahan stunting di Indonesia, khususnya di Kabupaten Batang.

“Kolaborasi antara Nestlé Indonesia, BKKBN, dan TP PKK yang telah terjalin melalui kesepakatan bersama sejak tahun 2022 merupakan contoh nyata dari pentingnya sinergi pentahelix dalam menangani masalah yang bersifat multidimensi ini," jelasnya.

Nestlé Indonesia menggelar kegiatan Volunteering sebagai bagian dari Program Pendampingan Gizi di Aula Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, Jawa Tengah Foto: Nestlé

Di Kabupaten Batang, kata dia, program Nestlé Dukung Anak Lebih Sehat telah memberikan dampak yang signifikan. Ia pun mengajak semua pihak menjaga konvergensi dan integrasi program agar setiap upaya yang dilakukan memberikan hasil maksimal. K

"Kami berharap komitmen kuat dari Nestlé Indonesia ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh pihak swasta dan pemangku kepentingan lainnya untuk saling bahu membahu dalam mencegah stunting di Kabupaten Batang dan Indonesia secara umum. Mari kita jadikan anak-anak Batang tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan unggul, bebas dari stunting, sebagai bekal menuju Indonesia Emas 2045,” papar dia.

Tahun ini, Program Pendampingan Gizi difokuskan pada intervensi dan edukasi gizi anak usia dini di tiga kabupaten: Pasuruan (Jawa Timur), Batang (Jawa Tengah), dan Karawang (Jawa Barat). Inisiatif ini dijalankan melalui kolaborasi lintas sektor antara pemerintah daerah, tenaga kesehatan, akademisi, kader, dan komunitas lokal untuk memastikan intervensi gizi yang komprehensif sekaligus berkelanjutan.

Pendekatan ini diharapkan mendorong perubahan perilaku hidup sehat jangka panjang di tingkat rumah tangga. Secara keseluruhan, program ini ditargetkan untuk menjangkau lebih dari 630 anak berisiko stunting serta melibatkan sekitar 1.350 orang tua, kader posyandu, dan ibu hamil-menyusui di lebih dari 95 desa di ketiga wilayah tersebut.

Nestlé Indonesia menggelar kegiatan Volunteering sebagai bagian dari Program Pendampingan Gizi di Aula Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, Jawa Tengah Foto: Nestlé

Direktur Corporate Affairs & Sustainability PT Nestlé Indonesia Sufintri Rahayu mengatakan, Nestlé Indonesia sebagai perusahaan Good Food, Good Life, berkomitmen memanfaatkan potensi makanan untuk meningkatkan kualitas hidup setiap individu, baik saat ini maupun untuk generasi mendatang.

"Kami percaya gizi yang baik sejak usia dini merupakan fondasi penting bagi tumbuh kembang anak dan masa depan bangsa. Melalui Program Pendampingan Gizi, kami tidak hanya menghadirkan intervensi yang nyata, tetapi juga menggerakkan karyawan dari pabrik dan kantor pusat untuk mendampingi keluarga penerima manfaat serta kader posyandu, sebagai bentuk kepedulian kami terhadap upaya pencegahan stunting," terangnya.

"Kami berharap inisiatif ini dapat memperkuat peran keluarga, komunitas, dan pemangku kepentingan d...

Read Entire Article