Jakarta -
Tensi atau tekanan darah adalah kekuatan darah yang mendorong dinding arteri saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh. Hasil pengukuran tekanan darah menunjukkan seberapa keras jantung bekerja.
Tekanan darah dapat berubah-ubah sepanjang hari, dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti tingkat aktivitas, kondisi emosi, hingga kualitas tidur. Untuk memahami kesehatan jantung, penting mengetahui kisaran tekanan darah normal sesuai usia
Berapa Ukuran Tensi Normal?
Tensi tercatat sebagai dua angka, sistolik dan diastolik, misalnya 120/80. Keduanya diukur dalam satuan yang disebut sebagai milimeter air raksa (mmHg).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Tekanan sistolik: Tekanan setiap kali jantung berkontraksi (mengempis)
- Tekanan diastolik: Tekanan di dalam arteri saat jantung berelaksasi sebelum detak berikutnya.Tensi normal bervariasi untuk setiap orang.
Dikutip dalam laman Heart Research Institute, berikut rata-rata tensi berdasarkan usia dan jenis kelamin:
1. 18-39 Tahun
- Wanita: 110/68 mmHg
- Pria: 119/70 mmHg
2. 40-59 Tahun
- Wanita: 122/74 mmHg
- Pria: 124/77 mmHg
3. 60+ Tahun
- Wanita: 139/68 mmHg
- Pria: 133/69 mmHg
Sementara itu, berikut rata-rata tekanan darah untuk anak-anak dan remaja:
1. Bayi Baru Lahir (newborn)-1 bulan
- Sistolik: 60-90 mmHg
- Diastolik: 20-60 mmHg
2. Bayi hingga Usia 1 tahun (infant)
- Sistolik: 87-105 mmHg
- Diastolik: 53-66 mmHg
3. Balita
- Sistolik: 95-105 mmHg
- Diastolik: 53-66 mmHg
4. Anak-anak Pra Sekolah
- Sistolik: 95-110 mmHg
- Diastolik: 56-70 mmHg
5. Anak-anak Usia Sekolah
- Sistolik: 97-112 mmHg
- Diastolik: 57-71 mmHg
6. Remaja
- Sistolik: 112-128 mmHg
- Diastolik: 66-80 mmHg
Cara Menjaga Tekanan Darah yang Sehat
Bagi orang dengan tekanan darah tinggi, dokter mungkin menyarankan untuk mengonsumsi obat untuk mengelolanya. Tapi, perubahan gaya hidup yang sehat tetaplah penting. Berikut beberapa caranya
1. Pertahankan Berat Badan yang Sehat
Kelebihan berat badan diketahui bisa meningkatkan tekanan darah. Menurunkan berat badan berlebih bisa membantu menurunkan tekanan darah ke tingkat yang lebih sehat.
2. Terapkan Pola Makan Sehat
Pening untuk menerapkan pola makan yang sehat. Konsumsi makanan bergizi rendah garam, lemak jenuh, lemak trans, kolesterol LDL, sra gula. Perbanyak makan berbagai jenis sayuran, buah, biji-bijian utuh, dan nutrisi lain yang bisa membantu menurunkan tekanan darah.
3. Olahraga secara Teratur
Lakukan aktivitas fisik setiap hari. Hanya melakukan aktivitas kecil seperti jalan kaki dan berkebun bisa membantu menurunkan tekanan darah.
4. Hindari Alkohol
Konsumsi alkohol berlebihan secara teratur memiliki hubungan dengan tekanan darah tinggi yang berkelanjutan.
(elk/suc)