Sering Lelah dan Mengantuk? Bisa Jadi Kekurangan Vitamin Ini

1 month ago 12

Jakarta -

Banyak orang merasa seolah terus kehabisan energi dan tidak memiliki cukup tenaga untuk menyelesaikan berbagai aktivitas. Kadang penyebab kelelahan cukup jelas, misalnya dalam masa pemulihan setelah sakit atau akibat kurang tidur.

Namun, ada kalanya rasa lelah juga disebabkan oleh kekurangan vitamin tertentu. Karena itu, pemeriksaan kadar vitamin oleh dokter bisa membantu, terutama untuk empat jenis vitamin yang sering dikaitkan dengan kelelahan.

Kekurangan Vitamin Ini Picu Kelelahan

Dikutip dari Harvard Health Publishing, berikut penjelasannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Zat Besi (Iron)

Anemia terjadi ketika jumlah sel darah merah tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan oksigen tubuh, atau ketika sel-sel darah merah tidak membawa cukup hemoglobin, yaitu protein penting yang berperan dalam mengangkut oksigen. Kelelahan biasanya menjadi tanda pertama dari anemia.

Tes darah yang mengukur jumlah sel darah merah dan kadar hemoglobin dapat membantu memastikan kondisi ini. Cara pertama untuk meningkatkan cadangan zat besi dalam tubuh adalah melalui makanan kaya zat besi, seperti daging merah, telur, nasi, dan kacang-kacangan.

Jika diperlukan, suplemen zat besi yang dijual bebas juga bisa digunakan dengan persetujuan dokter.

2. Vitamin B12

Tubuh membutuhkan vitamin B12 dalam jumlah cukup untuk menghasilkan sel darah merah yang sehat. Kekurangan vitamin ini juga dapat menyebabkan anemia. Sumber utama vitamin B12 adalah daging dan produk olahan susu, sehingga sebagian besar orang mendapatkannya cukup dari pola makan.

Namun, seiring bertambahnya usia, kemampuan tubuh untuk menyerap B12 menurun. Beberapa penyakit, seperti radang usus, juga bisa menghambat penyerapannya. Vegetarian dan vegan sering berisiko kekurangan B12 karena tidak mengonsumsi daging maupun produk susu.

Jika kekurangan B12 disebabkan oleh pola makan, biasanya cukup diatasi dengan suplemen oral dan perubahan pola makan. Namun, bila penyebabnya lain, terapi biasanya dilakukan dengan suntikan vitamin B12 secara rutin.

3. Vitamin D

Kekurangan vitamin D dapat melemahkan tulang dan otot. Vitamin ini unik karena tubuh bisa memproduksinya sendiri saat kulit terkena paparan sinar matahari. Namun, sumber alami vitamin D dari makanan sangat terbatas.

Beberapa jenis ikan, seperti tuna dan salmon, mengandung vitamin D, begitu juga produk fortifikasi seperti susu, jus jeruk, dan sereal sarapan. Suplemen vitamin D juga bisa membantu memastikan tubuh mendapat cukup asupan, dan bentuk vitamin D3 diketahui lebih mudah diserap dibandingkan bentuk lainnya.

4. Vitamin B9 (Folat)

Dikutip dari National Health Service UK (NHS), vitamin B9 atau asam folat memiliki banyak fungsi penting bagi tubuh, termasuk kesehatan sistem saraf. Kekurangan salah satu dari vitamin ini dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan, termasuk kelelahan berat, rasa lemas atau kurang energi, kesemutan, lidah terasa perih dan memerah, sariawan, kelemahan otot, gangguan penglihatan, masalah psikologis, mulai dari depresi ringan atau kecemasan hingga kebingungan dan demensia, gangguan memori, pemahaman, serta kemampuan mengambil keputusan.


(suc/suc)

Read Entire Article