Ini Nasihat Dari Dokter Olahraga Untuk Para Atlet

4 hours ago 4

volleyNews - Menjaga kesehatan, baik sebelum, saat dan setelah olahraga atau bertanding menjadi hal mutlak yang harud dijaga dan prestasi terus meningkat.

Hati-hati mendaratkan kaki , khususnya setelah melakukan spike Sumber:

Berikut beberapa nasihat dokter olahraga yang umumnya diberikan agar latihan dan aktivitas fisik tetap aman serta bermanfaat:

Sebelum Berolahraga

Cek kondisi kesehatan: lakukan pemeriksaan medis jika punya riwayat penyakit jantung, asma, diabetes, atau cedera sebelumnya.

Pemanasan (warm-up): 5–10 menit dengan gerakan ringan agar otot dan sendi siap.

Pilih olahraga sesuai usia & kondisi: jangan memaksakan olahraga berat jika tubuh belum terbiasa.

Saat Berolahraga

Jaga teknik & postur: teknik yang salah meningkatkan risiko cedera.

Hidrasi cukup: minum air sebelum, saat, dan sesudah olahraga.

Dengarkan tubuh: berhenti bila terasa pusing, nyeri dada, atau sesak napas.

Gunakan perlengkapan yang sesuai: misalnya sepatu lari khusus, pelindung sendi, atau pakaian yang nyaman.

Setelah Berolahraga

Pendinginan (cool-down): lakukan peregangan 5–10 menit untuk mencegah kram dan kaku otot.

Nutrisi seimbang: konsumsi makanan tinggi protein untuk pemulihan otot serta karbohidrat sehat untuk energi.

Istirahat cukup: tidur 7–9 jam agar tubuh pulih optimal.

Tanda Bahaya yang Harus Diperhatikan

Jika setelah olahraga muncul gejala ini, segera hentikan aktivitas dan periksa ke dokter:

Nyeri dada atau berdebar hebat

Pusing atau hampir pingsan

Sesak napas yang berlebihan

Bengkak atau nyeri sendi yang tidak membaik.

Sebelum Bermain

Pemanasan 10–15 menit: lari kecil, lompat ringan, rotasi bahu, pergelangan, pinggang, dan lutut. Ini penting karena voli banyak melibatkan lompatan & pergerakan cepat.

Latihan mobilitas bahu & core: bahu rawan cedera (rotator cuff), jadi harus dijaga dengan peregangan dan latihan penguatan.

Saat Bermain

Gunakan sepatu khusus voli: sol empuk & grip kuat, mencegah cedera pergelangan kaki saat mendarat.

Teknik lompat & mendarat benar: jangan mendarat dengan lutut lurus, tapi tekuk sedikit agar beban terserap.

Komunikasi tim: sering benturan saat rebut bola bisa diminimalkan dengan komunikasi.

Cukupi cairan: keringat banyak, jadi minum air tiap jeda.

Setelah Bermain

Pendinginan & stretching: fokus pada paha depan-belakang, betis, bahu, dan punggung.

Kompres es (jika perlu): kalau terasa nyeri pada lutut, pergelangan, atau bahu, kompres 10–15 menit untuk cegah inflamasi.

Asupan protein & karbohidrat sehat: contoh ayam, telur, tahu, tempe + nasi/ubi untuk pemulihan otot

Gideon Atlet Porprov Kabupaten Bekasi, cidera usai salah mendaratGideon Atlet Porprov Kabupaten Bekasi, cidera usai salah mendarat

Dalam olahraga Bolavoli cedera yang sering dialami pemain antaranya:

Sprain pergelangan kaki (keseleo) → sering akibat salah mendarat.

Cedera bahu (overuse dari smash & servis).

Nyeri lutut (jumper’s knee) karena lompatan berulang.

Cedera jari (ball jammed finger) saat blok atau passing.

( agus suzana, dari berbagai sumber)

-

Read Entire Article