BPBD Bogor Catat 19 Bencana Imbas Hujan-Angin Kencang, Musala-Sekolah Rusak

Bogor -

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor mencatat 19 titik bencana terjadi di wilayahnya imbas hujan deras dan angin kencang. Bencana yang terjadi di antaranya pohon tumbang, rumah ambruk, dan tanah longsor.

"Total ada 19 kejadian bencana akibat hujan deras dan angin kencang yang terjadi sore hari hingga malam kemarin. Jumlah total berdasarkan kejadian yang terlaporkan masyarakat hingga pukul 22.00 WIB," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Dimas Tiko dalam keterangannya, Selasa (26/8/2025).

Dari 19 titik kejadian, 10 di antaranya bencana pohon tumbang, 6 rumah rusak karena angin kencang, 2 bangunan roboh, dan 1 titik longsor. Dimas memastikan tidak ada laporan korban jiwa maupun luka akibat kejadian tersebut.

"Didominasi pohon tumbang, ada 10 kejadian (pohon tumbang), kemudian sisanya angin kencang dan bangunan roboh. Untuk korban jiwa maupun luka alhamdulillah nihil, sampai saat ini tidak ada laporan," ucap Dimas.

"Untuk sebaran kejadiannya di enam kelurahan di Kecamatan Bogor Utara," tambahnya.

Dimas menyebut selain rumah dan fasilitas umum, ada tiga bangunan sekolah rusak akibat angin kencang dan tertimpa pohon tumbang. Tim BPBD Kota Bogor dibantu pemadam kebakaran, dan TNI-Polri sudah melakukan penanganan di titik bencana.

"Ada tiga bangunan sekolah yang terdampak, (yaitu) bangunan musala roboh di bagian tembok atas di SMP 19 Kedunghalang, kemudian akibat pohon tumbang di SD Neglasari dan pohon tumbang di SMP 15," ujar Dimas.

"Alhamdulillah sudah ditangani, dibantu masyarakat, untuk yang di SD Neglasari sudah penanganan, dibantu Brimob," imbuhnya.

Lihat juga Video: Pohon Tumbang Timpa Mobil-Motor di Jalan Juanda Bogor

(sol/fas)