Jakarta -
Singapura akan memulai pembangunan terminal mega baru di Bandara Changi mulai tahun depan. Proyek ini tertunda karena pandemi.
Dilansir dari Bangkok Post, Selasa (10/9/2024) Terminal 5 yang baru ini akan menambah kapasitas untuk 50 juta penumpang lagi per tahun saat beroperasi pada pertengahan 2030-an. Angka ini naik dari 90 juta, dan akan memungkinkan hub penerbangan tersebut melayani lebih dari 200 tujuan, (saat ini hampir 150).
"Kami akan memulai pembangunan T5 pada paruh pertama tahun depan," kata Perdana Menteri Lawrence Wong, Jumat lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bandara Changi adalah yang tersibuk di Asia Tenggara yang menangani hampir 60 juta penumpang tahun lalu. Pada paruh pertama tahun ini, lalu lintas penumpang di Changi kembali ke hampir 100% dari tingkat sebelum pandemi.
Proyek Terminal 5 Changi pertama kali diumumkan lebih dari satu dekade lalu. Tetapi proyek tersebut dihentikan selama dua tahun karena pandemi.
Selain Singapura, Vietnam juga sedang membangun bandara baru di dekat Kota Ho Chi Minh yang pada akhirnya dirancang untuk melayani lebih dari 100 juta penumpang. Sementara Hong Kong menghabiskan lebih dari 8 miliar untuk memperluas hub internasionalnya. Menurut peneliti penerbangan CAPA.Asia-Pasifik menyumbang 60% dari semua proyek bandara baru di dunia.
(sym/sym)