6 Bayi di DIY yang Usianya di Bawah 1 Bulan Menderita Diabetes Melitus

3 weeks ago 10
StarJudi
WinJudi
StarJudi
WinJudi
StarJudi winjudi slot
winjudi
Terkuak Bagaimana Cara Pengemudi Ojek Online Mendapatkan Jutaan Setiap Harinya! Cuma Server Thailand yang Bisa Begini?
3 Racikan Super!! Inilah Kisah Pak Gito Supir Gocar yang Berhasil Merubah Nasibnya
Admin Kim Dari Server Thailand: Jangan Pernah Bosen Main di Mahjong Ways, Besok Pasti Menang, Kami Kasih Garansi! Cek Polanya Disini
Beginilah Nasib Pegawai PPSU Setelah Mendaftar di Server Thailand Main Receh Dapat Jepe Juataan
Cuma Disini Dapat Akun Server Thailand Garansi Tarif Murah, Yang Lebih Mahal? Banyak!
Epic Comeback Mahjong Ways Nekat Pakai Bet Gede Main Di Server Thailand
Main Slot Kakek Zeus Di Server Thailand Modal 30K Maxwin 2 Juta
Paling Viral! Server Thailand Kasih Bocoran Tarif Paling Murah, Ojek Online Kembali Berjaya?
Pola Mahjong Hari Ini ! Main Cuma 1 Menit Profit 5,6 Juta
Slot Vivoslot: Slot Online yang Pernah Berjaya Pada Masanya: Game Roma Apa Kabarnya? Bisa Demo?
Starlight Princess x1000: Cerita Sukses Master Jul yang Menang Ratusan Juta Karena Bermain PG Soft
Bagaimana Rahasia yang Terdapat Pada RTP Game Server Thailand yang Tinggi dan Apakah Akan Memunculkan Menang Paus untuk Keuntungan Maksimal?
Efek Samping Dari Bermain Mahjong Ways Tanpa Menggunakan Pola Gacor Terbaru: Bersiaplah Rungkad Jika Tanpa Pola!
Menggemparkan Admin Server Thailand: 3 Trik Menang Besar di Mahjong Ways yang Diviralkan oleh Bang Boro di Media Sosial
3 Shio Ini Akan Mendapatkan Rezeki yang Berlimpah, Cek Disini Cara Menang Besar di Sugar Rush
Ilustrasi bayi menangis. Foto: Pixabay

sosmed-whatsapp-green

kumparan Hadir di WhatsApp Channel

Sepanjang Januari-Mei 2024, Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mencatat ada 6 orang bayi yang menderita diabetes melitus tipe 1. Saat terdeteksi menderita diabetes, keenam bayi tersebut masih berusia di bawah 30 hari.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DIY, Setyo Harini, mengatakan bahwa satu orang bayi bahkan masih berusia di bawah 7 hari saat terdeteksi menderita diabetes.

Sementara itu, lima bayi lainnya masih berusia 8 sampai 28 hari saat diketahui menderita diabetes. Jumlah itu kata Rini merupakan yang tercatat oleh Puskesmas di seluruh DIY.

Adapun penyebab bayi-bayi tersebut mengalami diabetes kata Rini adalah karena adanya kelainan autoimun.

“Kalau ini karena faktor kelainan sel akibat autoimun. Dampak dari autoimun pada diabetes tipe 1 adalah kerusakan sel-sel penghasil insulin di pankreas, sehingga akhirnya pankreas tidak bisa menghasilkan insulin,” kata Rini kepada Pandangan Jogja, Senin (9/9).

“Jadi sejak kecil dia sudah (menderita) Diabetes Melitus tipe satu,” tambahnya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DIY, Setyo Harini. Foto: Resti Damayanti/Pandangan Jogja

Diabetes melitus tipe satu ini merupakan penyakit yang tidak bisa dicegah maupun disembuhkan namun dapat dikendalikan. Beberapa hal yang dapat dilakukan yakni dengan terapi insulin, pemberian obat-obatan, dan menerapkan pola hidup sehat.

“Sejak bayi untuk diabetes melitus tipe 1, terapi sudah dengan suntikan insulin, hanya dosisnya yang disesuaikan,” kata Rini.

Sebagai informasi, secara keseluruhan, penderita diabetes melitus yang tercatat di puskesmas seluruh DIY selama Januari-Mei 2024 30.002 orang. Pasien paling banyak berasal dari kelompok usia 60-69 tahun mencapai 10.701 orang.

Kemudian disusul kelompok usia 45-54 tahun sebanyak 6.573 orang, kelompok usia 55-59 tahun sebanyak 5.798 orang, kelompok usia lebih dari 70 tahun sebanyak 4.420 orang, kelompok usia 20-44 tahun sebanyak 2.460 orang, kelompok usia 15-19 tahun sebanyak 35 orang.

Lalu ada 7 orang yang menderita diabetes di kelompok usia 10-14 tahun, 2 orang dari kelompok usia 1-4 tahun, dan 6 orang dari kelompok usia di bawah satu tahun.

Read Entire Article